Wednesday 9 April 2014

Sempat mogok, napi Rutan Malendeng akhirnya menggunakan hak suara


 Sempat mogok, napi Rutan Malendeng akhirnya menggunakan hak suar
PangeranJerami - Ratusan narapidana Rumah tahanan (Rutan) Malendeng, Manado, Sulawesi Utara, akhirnya bisa menggunakan hak suara mereka dalam Pemilu Legislatif, Rabu (9/4) hari ini. Sebelumnya, mereka memilih mogok dan tak mau memilih di TPS yang berada dalam Rutan Kelas II A tersebut lantaran kekurangan 104 surat suara.
"Kami sudah mau mulai tadi tapi mereka (napi) semua menolak karena ratusan rekan mereka yang lain tak bisa mencoblos. Itu merupakan aksi solidaritas mereka sesama penghuni. Oleh karena itu kami tak jadi melanjutkan. Takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," beber Kepala Rutan, Julius Paath, saat ditemui merdeka.com di kompleks Rutan.
Ia mengaku tidak tahu kapan akan dilakukan pemungutan suara.
"Itu tergantung KPU kapan mereka bisa mengakomodir kekurangan surat suara," lanjut Paath.
Akhirnya, sekitar pukul 13.30 WITA, beberapa petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Paal II mendatangi Rutan sambil membawa 120 surat suara.
"Jadi ada sisa 16 surat suara yang nantinya akan dikembalikan beserta kotak suara ke PPS Malendeng," ujar Ketua PPK, Imanuel Dariwu.
Ia mengatakan kendala yang terjadi sehingga membuat surat suara kurang yaitu penghuni rutan yang tidak tetap keluar masuknya.
"Saat pendataan ada yang sudah keluar, pindah penahanan dan sebagainya," jelas Dariwu.
Dirinya memperkirakan jika proses pemungutan suara akan berlangsung selama kurang lebih 4 jam hingga pukul 18.00 WITA.
Merdeka[dot]Com
Unknown Web Developer

Morbi aliquam fringilla nisl. Pellentesque eleifend condimentum tellus, vel vulputate tortor malesuada sit amet. Aliquam vel vestibulum metus. Aenean ut mi aucto.

No comments:

Post a Comment